ABS (acrylonitrile butadiene styrene) adalah termoplastik yang banyak terpakai dalam industri cetakan injeksi. Bahan ini berguna untuk aplikasi seperti rumah elektronik, komponen otomotif, dan bagian LEGO. Kekuatan objek ABS 3D Printing menyamai 80% kekuatan ABS hasil cetakan injeksi, sehingga sangat berguna untuk aplikasi fungsional. ABS akurat dan memiliki detail cetakan tingkat menengah. Namun, kualitas permukaan hasil ABS 3D Printing Anda akan lebih kasar dari pada menggunakan bahan kami yang lain.
Ketebalan Dinding (Wall Thickness)
Dalam 3D Printing, ketebalan dinding mengacu pada jarak antara satu permukaan model Anda dan permukaan sebaliknya. Untuk ABS, kami merekomendasikan ketebalan dinding minimal 1,2 mm.
Orientasi dan Kualitas Permukaan Benda ABS 3D Printing
Karakteristik hasil cetakan Anda akan bergantung pada proses Fused Deposition Modeling (FDM) – teknologi untuk membuat desain Anda di ABS. Karena proses pencetakan model Anda lapis demi lapis, orientasi pencetakan akan mempengaruhi kualitas dan kekuatan permukaan.
Model yang dicetak secara horizontal dengan jelas menunjukkan efek “tangga” dari proses pencetakan. Permukaannya akan mirip dengan peta topografi. Jika model dicetak secara vertikal, kualitas permukaannya akan lebih baik.
Pikirkan permukaan mana yang perlu mendapatkan hasil akhir terbaik dan pilih orientasi yang sesuai saat mencetak.
Anisotropi
Karena model Anda dibuat lapis demi lapis, model tersebut akan selalu memiliki “titik lemah” yang disebabkan oleh orientasi pencetakannya. Titik lemah ini dapat menyebabkan elemen eksternal tipis pada desain Anda mudah putus. Oleh karena itu, hindari fitur pada model Anda yang sejajar dengan alas atau bidang bawah dan memerlukan kekuatan untuk menopangnya.
Akurasi Ukuran
Fused Deposition Modeling adalah salah satu proses 3D Printing plastik dengan akurasi tertinggi. Keakuratan dimensi tidak berkaitan dengan detail model Anda, melainkan penyimpangan dari ukuran nominal. Toleransi umum material yang kami tawarkan adalah 0,1% dengan minimal ± 200µ.
Support Cetakan
Fused Deposition Modeling terjadi pada platform bangunan. Karena model akan “dibangun di udara”, maka model tersebut harus dipasang pada platform support untuk mencegahnya runtuh. “Support” cukup penting untuk setiap model yang menggunakan teknologi ini. Selain menjaga model tetap pada tempatnya, support juga memungkinkan konstruksi elemen yang menonjol. Setelah proses printing selesai, support tersebut Anda lepaskan secara manual. Harap perhatikan bahwa model Anda mungkin menampilkan bukti nyata dari struktur support yang telah lepas.
Untuk menjaga model Anda tetap di tempatnya dan mencegahnya roboh saat dicetak, model yang memiliki bagian bersudut lebih dari 45° harus memiliki support. Aturan ini juga berlaku untuk interior model Anda. Model apa pun dengan bagian interior bersudut lebih dari 45° harus ditopang. Untuk sebagian besar model, sudut kurang dari 45° dapat tercetak tanpa support. Saat mendesain objek yang ingin Anda cetak dalam ABS, ingatlah zona aman ini jika Anda khawatir model Anda akan memerlukan support untuk proses pencetakan.
Alas Objek
Untuk mencetak objek Anda, objek tersebut harus memiliki alas untuk memasang struktur support. Anda harus memperhitungkan bahwa permukaan bawah akan lebih kasar dari pada model Anda yang lain.
Area Pergerakan Objek ABS 3D Printing
Saat Anda ingin mendesain sesuatu seperti kalung rantai, jarak antar permukaan sangatlah penting. Jarak akan menentukan fleksibilitas/kelenturan desain Anda. Kami menyarankan Anda untuk menjaga jarak minimum 0,4 mm di antara permukaan desain model. Semakin banyak ruang yang Anda mampu, semakin baik.
Dalam contoh kalung, jarak yang Anda buat di antara cincin Anda akan bergantung sepenuhnya pada ukurannya. Dengan cincin besar, Anda dapat menciptakan banyak ruang sehingga Anda dapat mencetak lebih banyak di area terbatas. Dengan cincin kecil, Anda harus membatasi ruang untuk menjaga jarak antara cincin horizontal atau vertikal yang berlawanan dalam rantai.
Objek ABS 3D Printing Rakitan
Saat merancang model yang perlu dirakit, penting untuk memberikan jarak yang cukup antara bagian-bagian yang akan disatukan. Kesesuaian sempurna dalam paket perangkat lunak Anda tidak berarti kesesuaian sempurna setelah proses pencetakan karena perangkat lunak Anda mengabaikan gesekan di dunia nyata. Oleh karena itu, selalu beri jarak minimal 0,3 mm di antara bagian-bagian yang berbeda.
Detail Terukir atau Timbul
Secara umum, teks atau detail terukir lebih baik untuk hasil 3D Printing dari pada teks atau detail timbul. Untuk teks terukir atau detail permukaan, kami merekomendasikan huruf dengan ketebalan garis minimal 1 mm dan kedalaman 0,3 mm. Untuk teks timbul dan detail permukaan, kami merekomendasikan huruf yang memiliki ketebalan garis minimal 2,5 mm dan kedalaman minimal 0,5 mm.